Ini Alasan Perlunya Makan Ikan Tuna

Di antara sekian banyak jenis ikan, salah satu yang direkomendasikan untuk dikonsumsi setidaknya satu hingga dua kali dalam seminggu adalah ikan tuna. Ikan laut ini memiliki tubuh penuh daging dan duri yang dominan berada di tengah. Rasanya sangat lezat. Beberapa industri menjadikan ikan ini dalam bentuk makanan kalengan. Namun selama masih mudah ditemukan, sebaiknya konsumsi ikan tuna dilakukan dalam bentuk untuh untuk mendapatkan manfaatnya secara optimal.

Selama ini tuna dikenal sebagai salah satu makanan yang disarankan untuk mendapatkan sendi yang kuat. Kandungan kalsiumnya cukup tinggi sehingga turut pula mencegah masalah kerapuhan tulang. Di samping itu, makan ikan ini turut membantu peningkatan fungsi otak. Dan, masih banyak lagi manfaat tuna bagi kesehatan tubuh.

Dikutip dari Natural News, setidaknya ditemukan beberapa alasan baiknya makan ikan tuna. Berikut ini alasan kuat menjadikan tuna sebagai bagian dari gaya hidup makan Anda:

1. Tuna penuh dengan vitamin, mineral, dan zat gizi lain. Satu porsi tuna dengan berat 3 ons memiliki kandungan 109 kalori, 20 gram protein, karbohidrat, 200 gram kalium, 12 mg kalsium, 8 mg zat besi, dan 1 mcg vitamin B12. Semua nutrisi ini penting bagi tubuh dan punya manfaat yang berlainan. Misalnya, protein menyuplai energi selain dari jalur karbohidrat. Kalsium membantu menguatkan tulang. Vitamin B12 ikut menjaga kesehatan otak dan ingatan.


2. Ikan tuna memiliki sifat sebagai obat anti peradangan alami. Salah satu nutrisi yang berguna untuk hal ini adalah asam lemak omega 3. Ini adalah lemak baik yang memiliki beragam kegunaan ketika masuk ke dalam tubuh. Omega 3 turut menjaga kesehatan jantung, mengatasi nyeri sendi, hingga arthritis yang seringkali awalnya dimulai dari unsur peradangan tubuh. Omega 3 juga menjadi nutrisi yang turut meregenerasi sel-sel saraf otak dan membantu fungsi paru-paru. Zat ini terbukti pula memulihkan penyait asma.


3. Tuna kaya dengan zat antioksidan. Jenis antioksidan yang ada dalam tuna antara lain adalah selenium. Setiap porsi tuna setidaknya terdapat kandungan selenium hingga 56 mcg. Selenium diketahui membantu membersihkan darah dari pengaruh buruk racun tubuh. Racun ini dibawa keluar tubuh secara alami. Oleh sebab itu, saat mengalami infeksi seperti terserang pilek, maka dapat disembuhkan dengan makan tuna beberapa kali dalam seminggu.


4. Makanan diet terbaik. Kandungan protein pada tuna merupakan komposisi diet makanan yang baik dengan membantu pembangunan dan mempertahankan massa otot. Pelaku diet juga tidak perlu khawatir dengan jumlah kalori tuna yang cenderung rendah.


5. Ikan tuna bisa diolah menjadi beragam masakan lezat. Tentu saja ini menjadi pilihan sehat buat Anda yang doyan dengan menu hewani. Tuna dapat dijadikan menu daging merah seperti sapi atau kambing, dan termasuk daging putih. Daging tuna cukup sehat dan bisa dimasukkan dalam menu seperti steak, asam manis, dan sebagainya.